Senja
menyandarkan tubuhnya pada pagar kapal, lalu memejamkan matanya, merasakan
embusan angin yang cukup kencang mengibarkan rambut panjangnya. Akhirnya,
setelah sekian lama hanya memendam keinginan merayakan tahun baru di Lombok, kini
dia dalam perjalanan ke sana. Beruntung teman-temannya mau menemani. Kalau
nggak, bisa-bisa Senja yang hobi nyasar itu nggak bakal sampai ke Lombok. Entah
akan terdampar ke mana.
Senja
merentangkan kedua tangannya agar bisa lebih menikmati embusan angin laut.
Maunya sih, pengin niru adegan di film Titanic, gitu. Tapi baru saja dia
merentangkan tangannya, sebuah pekikan pelan tiba-tiba terdengar, “Aduh.”